Elemen Dasar Dalam Bahasa Java
1. Kata Kunci
Kata kunci adalah
kata-kata yang didefenisikan oleh compiler dan memiliki arti dan tujuan
spesifik. Java tidak mengizinkan kata-kata tersebut dipakai sebagai identifier
(nama variabel, kostanta, kelas maupun method). Berikut daftar kata kunci yang
terdapat dalam Java:
abstract
|
double
|
int
|
strictfp
|
boolean
|
else
|
interface
|
super
|
break
|
extends
|
long
|
switch
|
byte
|
final
|
native
|
synchronized
|
case
|
finally
|
new
|
this
|
catch
|
float
|
package
|
throw
|
char
|
for
|
private
|
throws
|
class
|
goto
|
protected
|
transient
|
const
|
if
|
public
|
try
|
continue
|
implements
|
return
|
void
|
default
|
import
|
short
|
volatile
|
do
|
instanceof
|
static
|
while
|
2. Variabel
Variabel merupakan unit
dasar yang diperlukan untuk meyinpan suatu nilai ataupun informasi dengan tipe
data tertentu di dalam memori komputer dan nilainya bisa diubah. Setiap
variabel memiliki lingkup dan waktu hidup di dalam memori.
Batasan yang harus
diperhatikan dalam penulisan variabel :
1.
Karakter pertama pada nama
variabel harus berupa huruf, atau tanda garis bawah ( _ ), atau tanda dolar.
Sedangkan untuk karakter selanjutnya bisa sembarang huruf atau angka. Contoh :
nama
(BENAR)
_luas
(BENAR)
$keliling
(BENAR)
2keliling
(SALAH)
2.
Nama variabel tidak boleh
mengandung spasi.contoh :
kelilingLinkaran
(BENAR)
luas_lingkaran
(BENAR)
luas
lingkaran(SALAH)
3.
Nama variabel tidak boleh
mengandung simbol, kecuali tanda “$”. contoh:
jari-jari
(SALAH)
jariJari
(BENAR)
4.
Nama variabel tidak boleh
menggunakan kata kunci yang sudah didefenisikan di dalam Java.contoh:
int final
(SALAH)
5.
Huruf kapital dan huruf kecil
diperlakukan berbeda (case sensitive).contoh:
int
Keliling
int
keliling
6.
Dalam satu blok program yang
sama, nama variabel harus bersifat atau berbeda satu sama lain.contoh:
int a=2;
int b=5;
int d;
while(b<10){
int a=6;
int d;
d=a*2;
System.out.println("Cetak
d= " + d);
}
d=a*2;
System.out.println("Cetak d= " + d);
3. Tipe Data
Java memiliki empat tipe
data dasar, yaitu:
3.1 Tipe Integer
Tipe data ini disebut
juga tipe bilangan bulat, yang terdiri dari 4 jenis tipe : byte, short, int,
long. Semua tipe ini bersifat signed (bertanda + atau - ), java tidak mendukung
nilai unsigned (tipe data yang hanya dapat menyimpn nilai positif).
Tabel 2.1 Ukuran dan Rentang dari Tipe Integer
Tipe Data
|
Ukuran (dalam bit)
|
Rentang
|
byte
|
8
|
-128 s/d 127
|
short
|
16
|
-32.768 s/d 32.767
|
int
|
32
|
-2.147.483.648 s/d 2.147.483.647
|
long
|
64
|
-9.223.372.036.854.775.808 s/d
9.223.372.036.854.775.807
|
Contoh:
public class Perhitungan{
public static void
main(String[] args){
byte a=1;
short b=2;
int c=3, d;
d=a+b+c;
System.out.println("Hasil
Penjumlahan = " + d);
}
}
3.2 Tipe Floating Point
Tipe ini untuk
mempresentasikan nilai-nilai yang mengandung pecahan atau angka desimal di
belakang koma. Bilangan semacam ini sering disebut dengan bilangan riil. Dalam
Java, tipe ini dibedakan menjadi dua jenis : float dan double.
Tabel
2.2 Ukuran dan Rentang dari Tipe
Floating Point
Tipe Data
|
Ukuran (dalam bit)
|
Rentang
|
float
|
32
|
-3.4E38 s/d 3.4E38
|
double
|
64
|
-1.7E308 s/d 1.7E308
|
Contoh:
public class KelilingLingkaran{
public static void
main(String[] args){
final double pi
= 3.14;
double r =
35.34;
double keliling;
keliling = 2 *
pi * r;
System.out.println("Keliling
Lingkaran = " + keliling);
}
}
3.3 Tipe Karakter
Tipe ini digunakan untuk
meyimpan nilai berupa karakter, ditulis dengan char . Namun, perlu diperhatikan
bahwa tipe char dalam C/C++ merupakan sebuah tipe integer 8 bit (sesuai
karakter dengan ASCII), sedangkan Java menggunakan karakter Unicode untuk
mempresentasikan semua karakter yang ada. Sehingga Java membutuhkan ukuran 16
bit untuk tipe karakter.
Contoh:
public class Karakter{
public static void
main(String[] args){
char ch1=65;
char ch2='B';
System.out.println("Karakter
Pertama = " + ch1);
System.out.println("Karakter
Kedua = " + ch2);
}
}
Sebagai tambahan, utuk
karakter-karakter yang tidak bisa langsung diketikkan dari keyboard, Java
menyediakan beberapa escape sequence, yaitu pasangan karakter yang dianggap sebagai
karakter tunggal. Escape sequence selalu diawali dengan backslash (\).
Tabel
2.3 Daftar Escape Sequence dalam Java
Escape Sequence
|
Keterangan
|
\b
|
Backspace
|
\f
|
Formfeed
|
\n
|
Newline
|
\r
|
Carriage return
|
\t
|
Tab
|
\\
|
Backslash
|
\’
|
Petik tunggal
|
\”
|
Petik ganda
|
\ddd
|
Karakter oktal
|
\uxxxx
|
Karakter unicode heksadesimal
|
Contoh:
public class Escape{
public static void
main(String[] args){
System.out.println("abc\ndef");
System.out.println("abc\tdef");
System.out.println("\"abcdef\"");
}
}
3.4 Tipe Boolean
Tipe ini digunakan untuk
menampung nilai logika, yaitu nilai yang hanya memiliki dua buah kemungkinan
benar (ditulis true) dan salah (ditulis false). Tipe ini ditandai dengan kata
kunci boolean. Tipe boolean adalah tipe yang dikembalikan oleh semua operator
relasional, yang selalu dibutuhkan pada saat kita menuliskan ekspresi atau
kondisi dalam struktur pemilihan dan pengulangan, seperti : if, for dan while.
Contoh:
public class Boolean{
public static void
main(String[] args){
int index=0;
while(index<5){
System.out.println("Baris
ke-" + (index+1));
index++;
}
}
}
4. Konstanta
Java memungkinkan
pendefinisian kostanta melalui kata kunci final. Contoh :
final double PI= 3.14;
Kata kunci final
menyatakan bahwa PI tidak dapat diubah setelah didefenisikan. Konstanta biasa
ditulis dengan menggunakan huruf kapital.
5. Komentar
Komentar adalah bagian
dari program yang tidak dieksekusi pada saat proses kompilasi program. Ada dua
jenis penulisan komentar pada Java :
1. Komentar Satu Baris
Untuk menuliskan
komentar jenis ini, digunakan tanda “//”. Maka komentar ini hanya berlaku untuk
satu baris statemen saja. Contoh :
// ini adalah komentar java
2. Komentar untuk
beberapa baris
Untuk menuliskan
komentar jenis ini, digunakan tanda “/*” untuk mengawali dan tanda “*/” untuk
mengakhiri. Maka komentar ini diterapkan untuk semua statemen yang berada
diantara kedua tanda tersebut. Contoh :
/* ini adalah komentar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar