Kamis, 23 Mei 2013

ELEMENT DASAR BAHASA JAVA



Elemen Dasar Dalam Bahasa Java

1. Kata Kunci
Kata kunci adalah kata-kata yang didefenisikan oleh compiler dan memiliki arti dan tujuan spesifik. Java tidak mengizinkan kata-kata tersebut dipakai sebagai identifier (nama variabel, kostanta, kelas maupun method). Berikut daftar kata kunci yang terdapat dalam Java:
abstract
double
int
strictfp
boolean
else
interface
super
break
extends
long
switch
byte
final
native
synchronized
case
finally
new
this
catch
float
package
throw
char
for
private
throws
class
goto
protected
transient
const
if
public
try
continue
implements
return
void
default
import
short
volatile
do
instanceof
static
while

2. Variabel
Variabel merupakan unit dasar yang diperlukan untuk meyinpan suatu nilai ataupun informasi dengan tipe data tertentu di dalam memori komputer dan nilainya bisa diubah. Setiap variabel memiliki lingkup dan waktu hidup di dalam memori.
Batasan yang harus diperhatikan dalam penulisan variabel :
1.      Karakter pertama pada nama variabel harus berupa huruf, atau tanda garis bawah ( _ ), atau tanda dolar. Sedangkan untuk karakter selanjutnya bisa sembarang huruf atau angka. Contoh :
nama (BENAR)
_luas (BENAR)
$keliling (BENAR)
2keliling (SALAH)

2.      Nama variabel tidak boleh mengandung spasi.contoh :
kelilingLinkaran (BENAR)
luas_lingkaran (BENAR)
luas lingkaran(SALAH)

3.      Nama variabel tidak boleh mengandung simbol, kecuali tanda “$”. contoh:
jari-jari (SALAH)
jariJari (BENAR)
4.      Nama variabel tidak boleh menggunakan kata kunci yang sudah didefenisikan di dalam Java.contoh:
int final (SALAH)

5.      Huruf kapital dan huruf kecil diperlakukan berbeda (case sensitive).contoh:
int Keliling
int keliling

6.      Dalam satu blok program yang sama, nama variabel harus bersifat atau berbeda satu sama lain.contoh:
int a=2;
int b=5;
int d;
while(b<10){
     int a=6;
     int d;
     d=a*2;
     System.out.println("Cetak d= " + d);
}
d=a*2;
System.out.println("Cetak d= " + d);

3. Tipe Data
Java memiliki empat tipe data dasar, yaitu:
3.1 Tipe Integer
Tipe data ini disebut juga tipe bilangan bulat, yang terdiri dari 4 jenis tipe : byte, short, int, long. Semua tipe ini bersifat signed (bertanda + atau - ), java tidak mendukung nilai unsigned (tipe data yang hanya dapat menyimpn nilai positif).
Tabel 2.1 Ukuran dan Rentang dari Tipe Integer
Tipe Data
Ukuran (dalam bit)
Rentang
byte
8
-128 s/d 127
short
16
-32.768 s/d 32.767
int
32
-2.147.483.648 s/d 2.147.483.647
long
64
-9.223.372.036.854.775.808 s/d 9.223.372.036.854.775.807

Contoh:
public class Perhitungan{
     public static void main(String[] args){
           byte a=1;
           short b=2;
           int c=3, d;

           d=a+b+c;

           System.out.println("Hasil Penjumlahan = " + d);
     }
}

3.2 Tipe Floating Point
Tipe ini untuk mempresentasikan nilai-nilai yang mengandung pecahan atau angka desimal di belakang koma. Bilangan semacam ini sering disebut dengan bilangan riil. Dalam Java, tipe ini dibedakan menjadi dua jenis : float dan double.

Tabel 2.2 Ukuran dan Rentang dari Tipe Floating Point
Tipe Data
Ukuran (dalam bit)
Rentang
float
32
-3.4E38 s/d 3.4E38
double
64
-1.7E308 s/d 1.7E308

Contoh:
public class KelilingLingkaran{
     public static void main(String[] args){
           final double pi = 3.14;
           double r = 35.34;
           double keliling;

           keliling = 2 * pi * r;

           System.out.println("Keliling Lingkaran = " + keliling);
     }
}

3.3 Tipe Karakter
Tipe ini digunakan untuk meyimpan nilai berupa karakter, ditulis dengan char . Namun, perlu diperhatikan bahwa tipe char dalam C/C++ merupakan sebuah tipe integer 8 bit (sesuai karakter dengan ASCII), sedangkan Java menggunakan karakter Unicode untuk mempresentasikan semua karakter yang ada. Sehingga Java membutuhkan ukuran 16 bit untuk tipe karakter.
Contoh:
public class Karakter{
     public static void main(String[] args){
           char ch1=65;
           char ch2='B';
          
           System.out.println("Karakter Pertama = " + ch1);
           System.out.println("Karakter Kedua = " + ch2);
     }
}
Sebagai tambahan, utuk karakter-karakter yang tidak bisa langsung diketikkan dari keyboard, Java menyediakan beberapa escape sequence, yaitu pasangan karakter yang dianggap sebagai karakter tunggal. Escape sequence selalu diawali dengan backslash (\).
Tabel 2.3 Daftar Escape Sequence dalam Java
Escape Sequence
Keterangan
\b
Backspace
\f
Formfeed
\n
Newline
\r
Carriage return
\t
Tab
\\
Backslash
\’
Petik tunggal
\”
Petik ganda
\ddd
Karakter oktal
\uxxxx
Karakter unicode heksadesimal

Contoh:
public class Escape{
     public static void main(String[] args){
    
           System.out.println("abc\ndef");
           System.out.println("abc\tdef");
           System.out.println("\"abcdef\"");
     }
}
3.4 Tipe Boolean
Tipe ini digunakan untuk menampung nilai logika, yaitu nilai yang hanya memiliki dua buah kemungkinan benar (ditulis true) dan salah (ditulis false). Tipe ini ditandai dengan kata kunci boolean. Tipe boolean adalah tipe yang dikembalikan oleh semua operator relasional, yang selalu dibutuhkan pada saat kita menuliskan ekspresi atau kondisi dalam struktur pemilihan dan pengulangan, seperti : if, for dan while.
Contoh:
public class Boolean{
     public static void main(String[] args){
           int index=0;
          
           while(index<5){
                System.out.println("Baris ke-" + (index+1));
                index++;
           }
     }
}
4. Konstanta
Java memungkinkan pendefinisian kostanta melalui kata kunci final. Contoh :
final double PI= 3.14;
Kata kunci final menyatakan bahwa PI tidak dapat diubah setelah didefenisikan. Konstanta biasa ditulis dengan menggunakan huruf kapital.
5. Komentar
Komentar adalah bagian dari program yang tidak dieksekusi pada saat proses kompilasi program. Ada dua jenis penulisan komentar pada Java :
1. Komentar Satu Baris
Untuk menuliskan komentar jenis ini, digunakan tanda “//”. Maka komentar ini hanya berlaku untuk satu baris statemen saja. Contoh :
// ini adalah komentar java
2. Komentar untuk beberapa baris
Untuk menuliskan komentar jenis ini, digunakan tanda “/*” untuk mengawali dan tanda “*/” untuk mengakhiri. Maka komentar ini diterapkan untuk semua statemen yang berada diantara kedua tanda tersebut. Contoh :
/* ini adalah komentar
banyak baris dalam java */

Tidak ada komentar:

Posting Komentar