Operator
Operator adalah simbol
atau karakter khusus yang digunakan dalam suatu ekspesi untuk menghasilkan
suatu nilai. Java menyediakan 4 kelompok operator, yaitu:
1.
Operator Aritmatika
2.
Operator Relasional
3.
Operator Logika
4.
Operator Bitwise
1. Operator Aritmatika
Operator aritmatika
digunakan untuk melakukan perhitungan-perhitungan matematis seperti:
penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian.
Tabel 1 Operator Aritmatika
Operator
|
Keterangan
|
+
|
Penjumlahan
|
-
|
Pengurangan
|
*
|
Perkalian
|
/
|
Pembagian
|
%
|
Modulus (Sisa Bagi)
|
++
|
Increment (menaikkan nilai dengan 1)
|
- -
|
Decrement (menaikkan nilai dengan 1)
|
Contoh :
class OpAritmatika{
public static void main(String [] args){
System.out.println("Operasi dengan menggunakan operator
Aritmatika");
int a=2+5;
int b=a-3;
int c=b*a;
int d=c/7;
int e=a%2;
System.out.println("Nilai a = " + a);
System.out.println("Nilai b = " + b);
System.out.println("Nilai c = " + c);
System.out.println("Nilai d = " + d);
System.out.println("Nilai e = " + e);
}
}
2. Operator Relasional
Operatoe relasional
menyatakan hubungan antara satu operand dengan operand lainnya. Hasil yang
diberikan dari operasi yang melibatkan operator ini akan bernilai boolean
(true/false).
Tabel 2 Operator Relasional Dalam Java
Operator
|
Keterangan
|
= =
|
Sama dengan
|
!=
|
Tidak sama dengan
|
>
|
Lebih besar
|
<
|
Lebih kecil
|
>=
|
Lebih besar atau sama dengan
|
<=
|
Lebih kecil atau sama dengan
|
Operaot = = dan != dapat
diterapkan ke tipe apapun, baik numerik, karakter, maupun boolean. Adapun
keempat operator lainnya hanya dapat digunakan untuk tipe numerik dan char.
Contoh :
class OpRelasi{
public static void main(String [] args){
int a=5, b=10;
System.out.println("a == b nilainya " + (a==b));
System.out.println("a != b nilainya " + (a!=b));
System.out.println("a > b nilainya " + (a>b));
System.out.println("a < b nilainya " + (a<b));
System.out.println("a >= b nilainya " +
(a>=b));
System.out.println("a <= b nilainya " +
(a<=b));
}
}
3. Operator Logika
Operator Logika
digunakan untuk membentuk suatu keadaan logika (boolean) berdasarkan sebuah
atau dua buah ekspresi kondisi.
Tabel 3 Operator Logika dalam Java
Operator
|
Keterangan
|
&&
|
Operasi AND
|
||
|
Operasi OR
|
!
|
Operasi NOT (Negasi)
|
Maka nilai-nilai yang
dapat dihasilkan dari operator logika diatas sbb:
Tabel 4 Operasi terhadap dua operand bertipe boolean
A
|
B
|
A&&B
|
A||B
|
!A
|
True
|
True
|
True
|
True
|
False
|
True
|
False
|
False
|
True
|
False
|
False
|
True
|
False
|
True
|
True
|
False
|
False
|
False
|
False
|
True
|
4. Operator Bitwise
Operator bitwise
digunakan utuk melakukan operasi boolean terhadap dua buah operand bertipe
integer. Operasi ini dilakukan bit demi bit. Dengan demikian, secara implisit
nilai integer tersebut akan dikonversi dulu ke dalam bentuk biner.
Tabel 5 Operator Bitwise dalam Java
Operator
|
Keterangan
|
&
|
Operasi bitwise AND
|
|
|
Operasi bitwise OR
|
^
|
Operasi bitwise XOR
|
~
|
Operasi bitwise NOT
|
>>
|
Operasi shift right
|
<<
|
Operasi shift left
|
Maka nilai-nilai yang
dapat dihasilkan dari operator bitwise diatas sbb:
Tabel 6 Nilai yang dihasilkan oleh operator bitwise
AND, OR, XOR, NOT
A
|
B
|
A&B
|
A|B
|
A^B
|
~A
|
1
|
1
|
1
|
1
|
0
|
0
|
1
|
0
|
0
|
1
|
1
|
0
|
0
|
1
|
0
|
1
|
1
|
1
|
0
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar